Cilegon – Tidak jarang sesuatu yang berangkat iseng dan hobi dapat menjadi sumber penghasilan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Seperti halnya Muhayaroh, yang kini menekuni usaha kuliner yang berawal dari hobinya dalam memasak.
“Awalnya iseng-iseng, ada yang rekomendasi buat jualan dan komen enak jadi yah dilanjutkan,” katanya saat ditemui Dulur Cilegon Senin, 21 November 2021.
Pada tahun 2018 lalu, wanita kelahiran Serang, 31 Oktober 1971 ini memulai berjualan Nasi Uduk Rabeg di depan Bank Mandiri Simpang Tiga Cilegon.
Tak berlangsung lama, karena pandemi Covid-19 pada tahun 2020 ia terpaksa menutup warungnya dan pindah berjualan ke rumahnya.
Ia saat ini membuka warung sembako, serta berjualan kuliner.
“Pagi hingga siang ia berjualan uduk, sop iga dan aneka kuliner lainnya di depan warung sembako,” katanya.
Tidak hanya offline, ia juga merambah pemasarannya secara online dan dapat ditemui di salah satu aplikasi pemesanan makanan Gofood.
“Sekarang sudah bisa dipesan lewat gofood, namanya Sop Iga Teh Mumu dengan menu andalan sop iga,” katanya menambahkan.
Selain itu, ia juga menitipkan jualan keripik singkong dan Sistik di SMA Kalitimbang.
Ia mengatakan pernah mengikuti pembinaan yang dilakukan oleh pemerintah bagi pelaku UMKM.
“Pernah ikut pembinaan untuk pembuatan PIRT, selain itu belum ikut lagi,” katanya.
Ia berharap pemerintah dapat memberikan pembinaan, permodalan serta membantu dalam pemasaran produk UMKM.(Red/Imas Hayati)***
