Serang – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Banten bekerjasama dengan Dewan Pengurus Wilayah Juru Sembelih Halal Indonesia (DPW JULEHA) Banten menggelar pelatihan juru sembelih halal atau ‘Santri JULEHA’ di Masjid Raya Al-Bantani, Kamis 15 Juni 2023.
Pelatihan Santri JULEHA dibuka Ketua Baznas Provinsi Banten Syibli Syarjaya dihadiriStaf Ahli Gubernur Agus Setiawan Awe dan Presiden JULEHA Ali Subarkah.
Pelatihan Santri JULEHA diikuti sebanyak 100 santri dari 50 pondok pesantren berbeda di Provinsi Banten diantaranya Ponpes Nurul Ilmi Darunnajah 14, Ponpes Daarul Ishlah, Ponpes Daar Ruhama, Ponpes Al-Mizan, Tahfidz Manahijussadat, Daar Et Taqwa dan lain-lain.
“Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini antara lain untuk menghasilkan juru sembelih halal yang dapat melakukan penanganan kurban di pesantren/sekolah secara ihsan, kemudian dapat melakukan pendataan kurban di pesantren/sekolah, juga mampu membuat dokumentasi saat pelaksanaan kurban di pesantren/sekolah” ujar Syibli Syarjaya selaku Ketua Baznas Provinsi Banten dalam sambutannya.
Syibli juga menuturkan melalui pelatihan Santri JULEHA ini para santri akan diajari bagaimana manajemen kurban, praktek penyembelihan dengan gedebong pisang dan merebahkan sapi, praktek asah bilah dasar, dan juga dokumentasi kurban menggunakan smartphone.
Agus Setiawan Awe yang mewakili Pj. Gubernur Banten menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan hal yang luar biasa.
“Kami mengapresiasi adanya kegiatan ini, dengan pelatihan JULEHA diharapkan saat proses penyembelihan ada rasa menghormati hewan, sehingga hewan tenang tidak merasa sakit. Maka dari itu dibutuhkan teknik tertentu, dan hewan sembelih yang dihasilkan akan benar-benar halal,” ujar Agus.
Tak hanya diberi pelatihan sembelih, para peserta juga dibekali dengan goodie bag berisi perlengkapan penyembelihan kurban seperti golok, tali, asahan, dan lain-lain yang nantinya akan bisa dipergunakan saat Idul Adha tiba.***